Rabu, 05 Maret 2014

Krisis Percaya Diri

Kemarin pas lihat kalender masih tanggal 20 Februari, tapi ternyata sekarang udah tanggal 5 Maret aja. Terus aku kemana aja 13 hari sampai gak sadar kalo udah ribuan detik terlawati begitu aja? Aku baru sadar, time flies so fast. Dan kalian tau, what's surprising me the most? Sekarang aku udah semester 8. Iyaaa, delapan. DE-LA-PAN. Semua teori udah aku selesaikan, suka duka praktikum udah aku lewati, sekarang yang tersisa tinggal TA (TUGAS AKHIR a.k.a SKRIPSI). Such a horror life exam. Apa yang udah aku dapat dari kuliah 3,5 tahun ke belakang? Gak ada! Apa yang berubah selain umur dan physical appearance? Gak ada! Sampai sekarang, aku masih stuck di comfort zone, gak berani keluar, gak berani coba sesuatu yang baru, gak berani ambil resiko, terlalu underestimate diri sendiri. Sementara kawan-kawan di luar sana udah melanglang buana keliling Indonesia, bahkan luar negeri. Ikut program pendidikan ini itu, buka bisnis ini itu, yang udah punya penghasilan sendiri di umur segini, pokoknya terus-terusan mengembangkan apa yang mereka punya dan gak berhenti ngelihat kesempatan yang ada. Nah aku? Di antara semua teman-teman SD, SMP, SMA-ku, aku merasa paling kecil, paling less experience, kehidupannya yang paling gak ada progress, paling flat. Even, my English is getting worse. See? Aku cuma bisa sepatah dua patah kata. Kadang aku iri lihat mereka yang punya banyak pengalaman, ability, self-confidence. Gak kadang sih, hampir setiap kali aku lihat atau dengar cerita mereka, perasaan iri itu muncul. Aku iri lihat mereka yang udah bisa bikin bangga orang tua di umur segini, apalagi yang udah pada lulus di tahun ini. Yaa kebanyakan memang anak Ekonomi yang seharusnya memang udah lulus dalam 3,5 tahun dan gak bisa dibandingkan sama anak Teknik yang lulusnya 3,5 tahun itu cuma 1 dari 100 orang. Cuma, tetap aja mereka seumuran sama aku dan udah mendahului aku menyandang gelar sarjana. Ditambah, pengalaman mereka yang ini itu ini itu. Aku gak tau caranya gimana aku bisa berkembang dengan self-confidence aku yang super rendah. Sekalipun aku terus berusaha mensugesti diri buat keluar dari comfort zone, tetap aja aku gak bisa percaya sama diri aku sendiri. Iya, itu dia masalah aku selama ini. Krisis percaya diri.

1 komentar:

adam.ikhya mengatakan...

dont be minder..but Ojo Dumeh.. smngat puan ameekk